Dosen Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako Raih Pendanaan Riset PRPB untuk Pendidikan, Seni, Budaya, dan Pariwisata

Palu, 14 Juli 2024 – Program studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako kembali menorehkan prestasi gemilang dalam dunia penelitian. Berdasarkan hasil Seleksi Substansi/Paparan Program Pendanaan Riset Pembangunan Berkelanjutan (PRPB) Skema Inklusivitas Perguruan Tinggi Negeri Indonesia Timur, salah satu dosennya berhasil mempertahankan proposalnya hingga mendapatkan pendanaan dari LPDP.

Dengan nomor surat pengumuman PENG-10/LPDP.4/2024, Prof. Dr. Jusman Mansyur, M.Si., berhasil mengantongi dana untuk penelitiannya yang berjudul “Pengembangan Sistem Pengelolaan Terpadu ‘Negeri Seribu Megalit’ sebagai Sumber Belajar, Pariwisata dan Pelestarian Cagar Budaya Kebijakan Pendidikan, Seni, Budaya, dan Pariwisata.” Proposal ini menggabungkan aspek pendidikan, seni, budaya, dan pariwisata dengan fokus pada pengelolaan cagar budaya di wilayah setempat.

Prof. Jusman menyampaikan rasa terima kasihnya kepada tim reviu seleksi internal yang telah memberikan masukan berharga, sehingga proposalnya dapat berlanjut ke tahap seleksi substansi di LPDP. “Dua kali presentasi menghadapi reviewer dari ITS, Undip, dan Unair. Alhamdulillah bisa lolos,” ujar Prof. Jusman dengan penuh syukur.

Keberhasilan ini juga mendapat apresiasi dari Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Dr. Lukman, M.Hum. “Kami sangat bangga dengan pencapaian ini. Ini merupakan bukti kualitas dan dedikasi para peneliti di Universitas Tadulako. Terima kasih juga kepada Dr. Gazali yang telah menjadi reviewer saat seleksi internal di LPPM. Dari lima proposal yang diusulkan oleh LPPM, dua di antaranya berhasil mendapatkan pendanaan,” ungkap Dr. Lukman.

Prestasi ini diharapkan dapat memotivasi dosen-dosen lain di Universitas Tadulako untuk terus berinovasi dan menghasilkan penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat. Prof. Jusman juga berharap bahwa pengembangan sistem pengelolaan terpadu yang diusulkannya akan memberikan kontribusi signifikan dalam bidang pendidikan, seni, budaya, dan pariwisata, serta pelestarian cagar budaya di Indonesia Timur.

Dengan pendanaan ini, Universitas Tadulako semakin menunjukkan komitmennya dalam mendorong penelitian berkualitas dan berkelanjutan, sekaligus meningkatkan kontribusinya terhadap pembangunan nasional melalui inovasi dan penelitian.